Nazali Lempo: Dari Prajurit TNI hingga Calon Kuat Jaksa Agung

Laksda TNI Nazali Lempo saat bersama Presiden Joko Widodo
BANTENNEWS | JAKARTA - Isu mengenai pengangkatan Nazali Lempo sebagai Jaksa Agung semakin santer terdengar di berbagai kalangan. Usulan ini datang dari Roy Marjuki, Sekjen Gibran Center, yang menilai bahwa profil dan rekam jejak Nazali Lempo sangat layak untuk menduduki posisi tersebut. Dengan latar belakang militer yang gemilang dan prestasi akademik yang mengesankan, Nazali Lempo diharapkan dapat membawa perubahan signifikan di tubuh Kejaksaan.
Perjalanan Karier yang Gemilang
Nazali Lempo memulai karier militernya dengan bergabung di Akademi Angkatan Laut (AAL), lulus pada tahun 1990 dari angkatan ke-XXXVI. Beliau kemudian meniti karier di lingkungan TNI dengan menjadi Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Lantamal VI. Puncak karier militernya adalah ketika beliau menjabat sebagai Komandan Pusat Polisi Militer TNI (Danpuspom TNI) dan Oditur Jenderal TNI, dua posisi yang membutuhkan integritas dan kepemimpinan yang tinggi.
Selain itu, Nazali Lempo dikenal sebagai seorang akademisi yang cemerlang. Ia menyandang gelar Doktor Hukum dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,78, sebuah prestasi akademik yang luar biasa. Dalam sidang senat terbuka Program Pascasarjana UNHAS di Baruga A.P. Pettarani, ia membuktikan bahwa selain memiliki kemampuan di bidang militer, ia juga unggul dalam bidang akademik.
Integritas dan Loyalitas yang Tinggi
Dalam dunia militer, integritas dan loyalitas adalah hal yang mutlak diperlukan, dan Nazali Lempo membuktikan dirinya memiliki kedua hal tersebut. Penghargaan Bintang Jalasena Nararya yang diterimanya adalah bukti nyata atas dedikasi dan pengabdiannya. Roy Marjuki dari Gibran Center menilai bahwa kualitas-kualitas inilah yang membuat Nazali Lempo sangat layak untuk menjadi Jaksa Agung. Menurutnya, Nazali Lempo mampu menjaga dan menegakkan supremasi hukum dengan teguh.
Tantangan di Kejaksaan
Sebagai lembaga yang memegang kendali atas penegakan hukum di Indonesia, Kejaksaan memiliki peran yang sangat vital. Jaksa Agung, yang memimpin lembaga ini, diangkat dan diberhentikan oleh Presiden. Dalam menjalankan tugasnya, Jaksa Agung dibantu oleh seorang Wakil Jaksa Agung dan tujuh Jaksa Agung Muda yang mengurusi berbagai bidang, seperti Pembinaan, Intelijen, Tindak Pidana Umum, dan Tindak Pidana Khusus.
Dengan berbagai tantangan yang ada, sosok Jaksa Agung yang memiliki integritas tinggi, latar belakang kuat di bidang hukum, dan kemampuan kepemimpinan yang teruji sangat dibutuhkan. Nazali Lempo, dengan segala prestasi dan rekam jejaknya, dianggap mampu memenuhi kriteria tersebut.
Harapan dan Masa Depan
Masyarakat kini menunggu keputusan Presiden terkait pengangkatan ini. Harapan besar tertumpu pada sosok Nazali Lempo untuk dapat membawa kejaksaan ke arah yang lebih baik, lebih transparan, dan lebih berintegritas. Dengan kombinasi latar belakang militer yang tegas dan akademik yang solid, Nazali Lempo diharapkan dapat membawa angin segar bagi penegakan hukum di Indonesia.
Sebagai seorang yang pernah menduduki posisi strategis di TNI dan memiliki gelar akademik yang impresif, Nazali Lempo diharapkan dapat membawa perubahan positif yang signifikan dalam lembaga Kejaksaan. Jika terpilih, ia akan menghadapi tugas berat untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga hukum ini dan memastikan keadilan ditegakkan dengan seadil-adilnya.
Isu pengangkatan Nazali Lempo sebagai Jaksa Agung memang baru sebatas rumor, namun dukungan yang mengalir deras menunjukkan betapa besar harapan publik terhadap sosoknya. Kini, semua mata tertuju pada keputusan Presiden yang akan menentukan masa depan lembaga Kejaksaan dan arah penegakan hukum di Indonesia.
Editor :Hary Santoso
Source : Redaksi